TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sejumlah pejabat negara terlihat hadir di acara rembuk nasional aktivis 98 di Jiexpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Sabtu (7/7/2018).
Menurut pantauan pejabat yang hadir ialah Tenaga Ahli Utama Kedeputian IV Bidang Komunikasi Politik dan Diseminasi Informasi Kantor Staf Presiden (KSP), Ali Mochtar Ngabalin, serta Ketua Umum Partai Hanura Oesman Sapta Odang (OSO).
Keduanya terlihat berbincang bersama sambil ditemani Adian Napitupulu anggota DPR Fraksi PDIP, serta aktivis 98 lainnya.
Saat ditemui Ngabalin menjelaskan bila kehadirannya ke acara tersebut untuk mendampingi Presiden Joko Widodo yang direncanakan hadir.
"Yang pertama saya dikordinir oleh sekretariat negara dan sebagai tenaga ahli utama di kantor staff keprisidenan dan diamanahakan oleh presiden untuk juru bicara pemerintah," ujar Ngabalin.
Selain itu dalam rembuk nasional ini, bagi Ngabalin sebagai ajang reuni dengan kawan-kawan 98 silam.
"Kami masih mahasiswa UI tahun 98 jadi paling tidak saya bisa datang bertemu dengan banyak teman-teman di jalan ada Adian ada Faisal ada Benni ada Wahab ada banyak disini," ujar Ngabalin.
Terkait usulan dari aktivis 98 yang mengusulkan 7 Juli sebagai Hari Bhineka Tunggal Ika, Ngabalin pun menyambutnya dengan baik.
"Boleh saja nanti akan dipertimbangkan di sekretariat negara, kami juga di KSP, di kantor staf khusus kepresidenan akan mendiskusikan, kita tunggu nanti apa yang mereka mau sampaikan kepada presiden," ujar Ngabalin.
Termasuk usulan bila korban-korban 98 yang diusulkan juga menjadi pahlawan reformasi.
"Monggo, apa aja nanti yang akan disampaikan di hadapan presiden, saya melihat agendanya mereka akan menyampaikan dalam bentuk deklarasi jadi nanti kita tunggu mudah-mudahan bermanfaat untuk kepentingan bangsa dan negara dan seluruh umat manusia di republik ini," ujar Ngabalin.
http://www.tribunnews.com/nasional/2018/07/07/sejumlah-pejabat-negara-hadiri-acara-rembuk-nasional-aktivis-98
0 Response to "Sejumlah Pejabat Negara Hadiri Acara Rembuk Nasional Aktivis 98"
Posting Komentar