Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ria Anatasia
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Amerika Serikat Donald Trump menunjukan sikap optimis terhadap pertemuan tingkat tinggi antara dirinya dengan presiden Korea UtaraKim Jong Un.
Ia mengatakah telah berkomunikasi dengan presiden Korea Selatan Moon Jae In dan Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe mengenai pertemuan itu.
"Baru saja berdiskusi panjang lebar dengan presiden Korsel Moon Jae In. Semuanya berjalan dengan baik, tempat dan lokasi KTT dengan Korut sudah ditentukan. Saya juga menginfokan PM Jepang Shinzo Abe soal negosiasi yang tengah berjalan," ungkap Trump melalui Twitter, Sabtu (28/4/2018).
Trump mengungkapkan dirinya percaya permusuhan selama beberapa dekade di Semenanjung Korea akan segera berakhir.
Pada konferensi pers Gedung Putih, Trump menjawab "Saya kira mereka tidak main-main," ketika ditanya tentang pertemuan bersejarah antara Korea Utara dan Korea Selatan.
Presiden AS itu menjelaskan pertemuan tinggi antara para pimpinan AS-Korut akan dilaksanakan dalam waktu dekat. Namun, ia belum memberi detil terkait agenda tersebut.
Trump menerangkan dirinya tengah mempertimbangkan beberapa kemungkinan terkait tanggal dan lokasi digelarnya pertemuan.
Kim Jong Un dan Donald Trump dijadwalkan akan bertemu pada akhir Mei atau awal Juni mendatang.
Beberapa bulan lalu, Trump dan Kim saling melemparkan ancaman serta penghinaan.
Hal itu lantaran kecanggihan Korea Utara dalam memproduksi rudal senjata nuklir yang dianggap mengancam Amerika Serikat, serta menimbulkan kekhawatiran akan terjadinya konflik baru di Semenanjung Korea.
Diberitakan sebelumnya, John Blaxland dari Universitas Nasional Australia berpendapat, "Tentu saja (perdamaian) itu menjadi masalah yang rumit, karena ini menjadi pertanyaan legitimasi, siapakah penguasa paling sah di Semenanjung Korea? Apakah Kim Jong Un di Utara atau Moon Jae In di Selatan? Trump memiliki peran penting dalam permainan ini," kata Blaxland kepada ABC News.
Ia menambahkan, "Pemain lain yang juga menarik perhatian dalam hal ini bukan hanya Cina, tapi juga Jepang,".
Sementara itu, Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe ingin memastikan bahwa Trump tidak melupakan Jepang, karena sebenarnya Jepang sangat khawatir terkait apa yang terjadi di Semenanjung Korea.
"Ini sangat memengaruhi keamanan Jepang juga," jelas Blaxland.
http://www.tribunnews.com/internasional/2018/04/28/trump-ngobrol-banyak-soal-ktt-as-korut-dengan-pimpinan-korsel-dan-jepang
0 Response to "Trump Ngobrol Banyak soal KTT AS-Korut dengan Pimpinan Korsel dan Jepang"
Posting Komentar