Dampak Bus Terguling, Ratusan Karyawan Operator Transjakarta Terancam Menganggur

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sekitar 200 orang karyawan PT Bianglala Metropolitan, operator Bus Transjakarta terancam dirumahkan.

Alasannya, PT Transjakarta menghentikan operasional 48 armada bus perusahaan tersebut yang beroperasi di hampir semua Koridor untuk angkutan malam hari (amari).

Baca: Bus Transjakarta Terguling di Depan UKI, 10 Orang Luka-luka

Sanksi tersebut diberikan setelah satu armada bus milik PT Bianglala Meropolitan yang merupakan operator bus Transjakarta terguling di Cawang, Senin (9/4/2018) lalu.

Baca: Polisi Bentuk Tim Selidiki Intimidasi Massa Kaos #2019GantiPresiden di Car Free Day

Sementara kontrak operasi antara PT Bianglala dan PT Transjakarta seharusnya berakhir September 2018.

Direktur PT Bianglala Metropolitan Wahid Sukamto kepada wartawan mengaku merasa janggal dengan sanksi yang diberikan PT Transjakarta kepada pihaknya.

Baca: Sandi Sesalkan Mobil Pribadi Potong Busway Diduga Penyebab Bus Transjakarta Terguling

Menurutnya, sanksi seharusnya hanya diberikan kepada pengemudi dan satu armada yang mengalami kecelakaan.

Bukan menghentikan operasional bus secara keseluruhan.

Baca: Setya Novanto dan Keluarga Sempat Tidak Nafsu Makan Usai Mendengar Vonis Hakim

Let's block ads! (Why?)

http://www.tribunnews.com/metropolitan/2018/04/29/dampak-bus-terguling-ratusan-karyawan-operator-transjakarta-terancam-menganggur

0 Response to "Dampak Bus Terguling, Ratusan Karyawan Operator Transjakarta Terancam Menganggur"

Posting Komentar