Gara-gara foto Instagram dengan pakaian dalam, pemandu sorak klub sepak bola dipecat

Bagi perempuan bernama Bailey Davis, menari di lapangan dan menjadi pemandu sorak untuk klub sepak bola Amerika New Orleans Saints, adalah impian sekaligus cita-cita.

Tak heran ia begitu gembira ketika tiga tahun lalu masuk menjadi anggota tim pemandu sorak klub yang bermarkas di New Orleans, Louisiana tersebut.

Namun mimpi ini hancur berkeping-keping ketika ia dipecat oleh New Orleans Saints gara-gara foto yang ia unggah di akun Instagram yang oleh klub dianggap 'tidak pantas'.

Kekecewaannya bisa dimengerti karena ibu Davis bekerja sebagai koreografer di klub dan memandu sorak adalah bagian dari kehidupan keluarganya sejak ia kecil.

Semua anggota keluarganya adalah pendukung New Orleans Saints dan mereka menempuh perjalanan 240 km dari Ellisville, Mississippi, untuk menonton dan mendukung klub.

Bailey Davis, 22 tahun, bekerja sebagai pemandu sorak untuk New Orleans selama tiga musim hingga pemecatannya pada 23 Januari lalu.

Foto yang menjadi pangkal pemecatannya adalah foto di Instagram yang memperlihatkan dirinya mengenakan 'pakaian dalam ketat', yang dikatakan 'melanggar peraturan klub'.

"Surat ini memberitahukan kepada Anda bahwa kontrak dengan New Orleans Louisiana Saints berakhir pada hari ini ... disebabkan oleh kegagalan Anda mematuhi aturan dan regulasi klub," demikian bunyi surat pemecatannya.

Aturan dan regulasi yang dimaksud mengacu pada kebijakan yang berlaku bagi pemain dan pemandu sorak untuk tidak mengunggah foto-foto setengah telanjang di media sosial.

Untuk melindungi pemain dan pemandu sorak?

Buku panduan organisasi sepak bola Amerika, NFL, berbunyi foto telanjang dan setengah telanjang sangat dilarang dan bisa menyebabkan pemecatan.

Let's block ads! (Why?)

http://www.tribunnews.com/internasional/2018/03/31/gara-gara-foto-instagram-dengan-pakaian-dalam-pemandu-sorak-klub-sepak-bola-dipecat

0 Response to "Gara-gara foto Instagram dengan pakaian dalam, pemandu sorak klub sepak bola dipecat"

Posting Komentar