Hewan Kurban di Masjid Al Azhar Diperiksa Kesehatan Fisiknya

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Gita Irawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Staf Seksi Peternakan dan Kesehatan Hewan Suku Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Pertanian (KPKP) Jakarta Selatan, Ahmad Basuki bertugas memeriksa kesehatan hewan kurban di Masjid Agung Al Azhar Jakarta Selatan pada Selasa (21/8/2018).

Ketika ditemui di Masjid Agung Al Azhar Jakarta Selatan, ia menerangkan tugasnya adalah memeriksa kesehatan hewan kurban sebelum dan setelah hewan kurban disembelih.

Baca: Bagian-bagian Hewan Kurban yang Haram Dikonsumsi, Kepala dan Torpedo Bolehkah?

Tugas Ahmad antara lain harus memeriksa bagian gigi, testis, tanduk, dan kaki setiap hewan kurban sebelum disembelih atau pemeriksaan ante mortem.

Ia harus memastikan gigi kambing, domba, atau sapi harus sudah tanggal atau kupak untuk menegaskan hewan kurban tersebut sudah cukup umur sebagai syarat sah ibadah kurban.

"Kalau dia masih belum kupak itu giginya nggak ada yang besar. Kalau dia udah kupak, itu giginya ada yang besar," terang Ahmad sambil menunjukan gigi seekor domba yang sudah kupak.

Selain itu, ia juga harus memastikan kalau testis hewan kurban lengkap (ada dua) juga tidak ada kaki dan tanduk yang patah.

"Seperti kakinya patah, tanduknya patah, matanya satu buta, atau testisnya hanya sebelah. Itu termasuk cacat. Tidak boleh dipotong," kata Ahmad.

Sedangkan, hewan kurban yang dinyatakan sehat atau sedang sakit harus dikarantina untuk diobati.

Selain itu, Ahmad juga bertugas untuk memeriksa kesehatan daging kurban setelah disembelih atau pemeriksaan post mortem.

Let's block ads! (Why?)

http://www.tribunnews.com/nasional/2018/08/21/hewan-kurban-di-masjid-al-azhar-diperiksa-kesehatan-fisiknya

0 Response to "Hewan Kurban di Masjid Al Azhar Diperiksa Kesehatan Fisiknya"

Posting Komentar